Saya sudah banyak memilih....
sejak awal...
dan sebagian besar, pilihan saya (daripada disebut tidak sesuai harapan, lebih tepat disebut) memberikan pengalaman tersendiri...
saya memilih partner yang agak 'beda' dan semua orang bertanya-tanya...
toh akhirnya kerjaan kami selesai juga...
saya dan dia punya banyak memori 'gila' bersama...
berkat dia saya jadi punya keluarga baru dan pekerjaan di semarang...
dia menghidupkan 'hari-hari' penelitian saya...
i throw away my 'high class' ego...
saya memilih untuk berhenti dari kesibukan organisasi lebih awal dibandingkan teman-teman aktivis lainnya...
bukan untuk akademis sebenarnya...
lebih kepada quality time yang pengin saya kumpulkan bersama teman-teman...
dan saya dapatkan itu...
walaupun sertifikat saya mungkin gak bertambah lagi...
tapi rekaman cerita kehidupan bersama sahabat itu gak ada bandingannya...
i throw away my 'ambitious goal' ego...
saya memilih mengosongkan kuliah di semester akhir...
padahal masih ada 3 C (kritis,,,, separasi nya dua --'') yg belum diperbaiki...
tapi saya fokus ngerjain penelitian yg tertunda...
I finished it...
n I graduated 'on time'...
i throw away my 'perfectionist' ego...
sebagian besar yang saya rencanakan dan saya minta, Tuhan kasih satu persatu...
Mungkin saya hanya (MASIH) kurang bersyukur...
bukan cuma berucap 'alhamdulillah' saja...
tapi dari hati, sikap, perbuatan...
masih banyak yang harus saya perbaiki...
tapi memang saat ini 'Alhamdulillah' adalah kata yang tepat... :)
